Misi dalam Tantangan Zaman: Sebuah Analisa Perjalanan Misi Kaum Pentakosta di Indonesia

David Folind Zega, Febe Simatupang, Agiana Her Visnhu Ditakristi

Abstract


The church's role in fulfilling God's mission is a primary calling for all people across religions and cultures. However, many churches today have begun to lose their zeal in responding to the Great Commission entrusted by God. In this modern era of rapid technological development, some churches in Indonesia tend to focus more on internal matters. This condition poses a serious challenge that may hinder the fulfillment of God's mission. Ironically, technological advancements have not been maximized to expand the scope of mission work. This article aims to identify the challenges faced by Pentecostal churches in Indonesia in the context of modern society and highlight the role of the Holy Spirit in awakening missional awareness among churches and God’s servants. Using a qualitative approach, this study encourages churches to actively respond to contemporary challenges while remaining faithful to their divine mission in a relevant and contextual manner.

 

Abstrak:

Peran gereja dalam misi Allah merupakan panggilan utama bagi seluruh umat manusia lintas agama dan budaya. Namun, banyak gereja mulai kehilangan semangat dalam menanggapi Amanat Agung yang Tuhan percayakan. Di era modern yang ditandai oleh pesatnya perkembangan teknologi, sebagian gereja di Indonesia justru lebih fokus pada urusan internal. Kondisi ini menjadi tantangan serius yang dapat menghambat pelaksanaan misi Allah. Ironisnya, kemajuan teknologi belum dimanfaatkan secara maksimal untuk memperluas pelayanan misi. Artikel ini bertujuan mengidentifikasi tantangan yang dihadapi gereja Pentakostal dalam konteks zaman modern serta menyoroti peran Roh Kudus dalam membangkitkan kesadaran misi di kalangan gereja dan hamba Tuhan. Dengan pendekatan kualitatif, tulisan ini diharapkan mendorong gereja untuk aktif menjawab tantangan zaman dan tetap setia pada panggilan misinya secara relevan dan kontekstual.

 

Kata Kunci: Era Modern, Pelayanan Misi Pentakosta, Tantangan.


Keywords


Modern Era, Pentecostal Mission Services, Challenges.

Full Text:

PDF

References


Andi, Y., Tola, O., Doma, Y., & Suparta, I. K. G. (2020). Strategi Misi Lintas Budaya Berdasarkan 1 Korintus 9: 19-23. Jurnal Teologi Kontekstual Indonesia, 1(1), 57.

Balompapueng, J. J., & Sumual, F. (2022). PGPI dan Society 5.0: Persekutuan Gereja-gereja Pentakosta Indonesia Menjawab Tantangan Era Society 5.0. TELEIOS: Jurnal Teologi Dan Pendidikan Agama Kristen, 2(2), 186–198.

Bintang, V., Tangko, Y. T., Yanti, D., Padatu, J. G., & Palinggi, M. D. (2023). Misi gereja di era digital: Pemanfaatan teknologi untuk menjangkau generasi baru. Jurnal Komunikasi, 1(3), 111–127.

Bolung, B. J. (2024). Misio Digitalis: Peran Gereja Mengembangkan Pelayanan Misi di Era Posdigital. THRONOS: Jurnal Teologi Kristen, 5(2), 155–162.

Creswell, J. W., & Poth, C. N. (2016). Qualitative inquiry and research design: Choosing among five approaches. Sage publications.

Gurich, S. A., & Prabowo, P. D. (2024). KISAH PARA RASUL 15-16 SEBAGAI CERMINAN TANTANGAN MISI DI INDONESIA. Excelsis Deo: Jurnal Teologi, Misiologi, Dan Pendidikan, 8(1).

Hardiman, F. B. (2003). Melampaui positivisme dan modernitas. Yogyakarta: Kanisius.

Hutagalung, P. (2020). Pemuridan Sebagai Mandat Misi Menurut Matius 28: 18-20. Jurnal Teologi Pengarah, 2(1), 64–76.

Hutagaol, J., Nayoan, C., & Kana, S. (2023). Nilai-Nilai Spiritualitas Pentakosta Dalam Menghadapi Tantangan Di Era Postmodern. LOGIA: Jurnal Teologi Pentakosta, 5(1), 115–143.

Indarsih, T., Rahayu, Y. F., & Arifianto, Y. A. (2024). Tugas misi dalam era pluralisme: Menyebarkan kebenaran Injil dalam misiologi kontekstual. Ritornera-Jurnal Teologi Pentakosta Indonesia, 4(1), 60–73.

Katu, J. H. R. (2022). Sebuah Perbandingan Terhadap Spiritualitas Postmodern Dan Spiritualitas Pentakosta. Jurnal Ilmiah Religiosity Entity Humanity (JIREH), 4(1), 18–29.

Kusumastuti, A., & Khoiron, A. M. (2019). Metode penelitian kualitatif. Lembaga Pendidikan Sukarno Pressindo (LPSP).

Lasut, S., Hardori, J., Sugiono, S., Gratia, Y. P., & Eldad, C. (2021). Membingkai Kemajemukan Melalui Pendidikan Agama Kristen di Indonesia. Fidei: Jurnal Teologi Sistematika Dan Praktika, 4(2), 206–225.

Lilo, D. D. (2020). Misi Gereja:: Menjangkau Yang Tidak Terjangkau Di Era Dan Pasca Pandemi Covid-19. Phronesis: Jurnal Teologi Dan Misi, 3(2), 204–216.

Mawikere, M. C. S. (2022). Menelaah dinamika kontekstualisasi sebagai upaya pendekatan penginjilan yang memberdayakan budaya penerima Injil. DUNAMIS: Jurnal Teologi Dan Pendidikan Kristiani, 6(2), 496–512.

Nainggolan, J., & Miss, M. (2024). Gerakan Pentakostalisme dan Sejarah Gereja Pantekosta di Indonesia (GPdI)-Jejak Pustaka. Jejak Pustaka.

Otta, P., Boiliu, F. M., & Budiono, A. (2024). Signifikansi Penginjilan Kontekstual Bagi Pertumbuhan Gereja Masa Kini. Regula Fidei: Jurnal Pendidikan Agama Kristen, 9(2), 277–296.

Paipi, A., Indhasari, I., Kumuku, M., Sita’pa, J., & Ratte, Y. (2024). Misi Kristen di era postmodern: Tantangan relativisme dan respon teologis terhadap pemberitaan Injil. HUMANITIS: Jurnal Homaniora, Sosial Dan Bisnis, 2(10), 1462–1472.

Pasasa, A., & Hartaya, Y. (2021). Perubahan-Perubahan Paradigma Dan Praksis Misi Gereja Di Era Society 5.0. CARAKA: Jurnal Teologi Biblika Dan Praktika, 2(2), 294–305.

Prabowo, P. D., & Kalaka, J. (2023). Gereja Yang Berbagi Daya Dalam Misi Lintas Budaya: Kajian Misiologis Roma 15: 22-33. Manna Rafflesia, 9(2), 340–354.

Prest, M. S. (2022). The West with the rest? Exploring the role of UFM Worldwide in the sending of overseas cross-cultural missionaries from the Indonesian church. Edinburgh Theological Seminary. University of Glasgow.

Purnomo, A., & Sanjaya, Y. (2020). Tantangan Dan Strategi Gereja Menjalankan Misi Allah Dalam Menghadapi Penerapan Industri 4.0 Di Indonesia. DIEGESIS: Jurnal Teologi Kharismatika, 3(2), 91–106.

Rokot, R. A. (2022). Kajian epistemologi pendidikan Kristen Pentakostal dan implikasi pada gereja Pentakostal-Karismatik di Indonesia. Ritornera-Jurnal Teologi Pentakosta Indonesia, 2(1), 1–16.

Santo, J. C. (2021). Gereja menghadapi era masyarakat 5.0: Peluang dan ancaman. Miktab: Jurnal Teologi Dan Pelayanan Kristiani, 1(2), 213–225.

Sinaga, A. V. (2024). Penggembalaan Spiral: Memaknai Perjumpaan Yesus dengan Perempuan Samaria (Yoh. 4: 1-42) di Era Postmodern. Fidei: Jurnal Teologi Sistematika Dan Praktika, 7(1), 123–144.

Situmorang, P. J. T. H. (2021). Strategi Misi Paulus: Mengulas Kontekstualisasi Paulus Dalam Pelayanan Lintas Budaya. PBMR Andi.

Situmorang, S., & Hermanto, Y. P. (2024). Pola Kepemimpinan Musa: Meningkatkan Kualitas Pelayanan Gereja Di Era Digital. CARAKA: Jurnal Teologi Biblika Dan Praktika, 5(1), 15–29.

Suseno, A., Arifianto, Y. A., & Rahayu, Y. F. (2025). Peran Podcast dalam Penginjilan Digital, Upaya Gereja terhadap Misi dan Pembentukan Etis Teologis Jemaat di Era disrupsi. Ritornera-Jurnal Teologi Pentakosta Indonesia, 5(1), 27–38.

Sutoyo, D. (2018). Analisis Historis Terhadap Teologi Gerakan Pentakostalisme. DUNAMIS: Jurnal Teologi Dan Pendidikan Kristiani, 2(2), 167–196.

Wijaya, Y. (2023). Pandangan Teologis mengenai Baptisan Online sebagai Tantangan Gereja di era 5.0. Ritornera-Jurnal Teologi Pentakosta Indonesia, 3(3), 173–181.

Yohanes, H. (2024). Teologi Misi Pentakosta di Era Postmodern, Era Disrupsi, dan Era Society 5.0. Ritornera-Jurnal Teologi Pentakosta Indonesia, 4(1), 1–14.




DOI: https://doi.org/10.55097/sabda.v6i1.223

DOI (PDF): https://doi.org/10.55097/sabda.v6i1.223.g113

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2025 David Folind Zega, Febe Simatupang, Agiana Her Visnhu Ditakristi

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

 

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Sabda: Jurnal Teologi Kristen Telah Terindeks di: 

   

View My Stats